Jumat, 02 Juli 2010
CARA MENGHEMAT KERTAS
Setiap hari kita akan menggunakan atau setidaknya berhubungan dengan kertas. Tanpa mengetahui jika kertas ternyata menjadi perilaku boros membantu tingkat penguranga hutan (deforestasi). Setiap 15 rim kertas A4 akan menebang pohon. Setiap 7000 melempar koran bekas kita membaca setiap hari akan menghabiskan 10-17 pohon hutan. Dalam satu hari berapa juta lembar kertas digunakan oleh masyarakat Indonesia, dan ini berarti bahwa ada jutaan pohon hutan ditebang untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Jadi apa yang bisa kita lakukan untuk membantu menyelamatkan hutan Indonesia yang luasnya 120 juta ha hidup? Jika kita adalah 'orang biasa' saja yang tidak memiliki kekuasaan politik dan kebijakan yang dapat mengubah sesuatu di dalam sistem, kita bisa berubah menjadi orang luar biasa dengan mengadopsi sikap ramah terhadap hutan. Misalnya, dengan penghematan penggunaan kertas, karena kertas merupakan bahan dari kayu. Sekitar 70% bahan baku kertas adalah dengan menggunakan kayu dari hutan.
Simak tips hemat keras di bawah ini:
1. Gunakan dua sisi kertas
Untuk draft atau dokumen yang tidak terlalu penting, mencetak dua sisi. Ini akan menghemat kertas, karena jika Anda mencetak mereka di satu sisi Anda butuhkan 100 buah, maka dengan mencetak pada kedua sisi maka Anda hanya akan perlu 50 lembar kertas.
2. Gunakan kertas daur ulang
Jangan terburu-buru Anda membuang limbah kertas, lihat itu sisi mungkin ada yang masih kosong. Gunakan sisi kertas kosong yang masih harus menulis draft memo Anda atau catatan. Anda juga dapat mengumpulkan limbah kertas untuk buku kecil (notebook) yang dapat Anda lakukan untuk catatan selama perjalanan.
3. Mengubah Margin dokumen
Mengurangi margin dokumen Anda atau zoom out surat yang akan berisi huruf lebih dalam satu halaman. Gunakan font Times New Roman atau Arial., Karena jenis font untuk menggunakan ruang kurang dari font lain.
4. Maksimalkan email
Untuk korespondensi yang tidak terlalu penting dan tidak perlu bukti fisik dalam bentuk huruf cetak, hanya menggunakan email. Untuk komunikasi internal antara kantor cabang / perwakilan, biasakan menggunakan email, tidak memiliki korespondensi dengan kertas cetak. email Menggunakan menghemat kertas dan juga biaya, karena Anda tidak perlu membayar biaya pengiriman surat pos. Undangan diskusi atau seminar juga lebih efektif dan efisien bila menggunakan email.
5. Simpan dokumen digital
Untuk dokumen atau laporan bulanan tidak boleh dicetak slelau, cukup dalam bentuk digital dan disimpan di komputer Anda sitematis. Mengirim laporan melalui email juga cukup sendiri. Jika memang Anda benar-benar perlu ngeprint dokumen, maka Anad dapat mencetak dokumen. Tidak semua dokumen harus dicetak bukan? Cukup menyimpan semua file-nya di komputer Anda dan pastikan Anda memilikinya didukung tempat lain misalnya di dalam flash disk, disk atau hard disk eksternal sebagai tindakan pencegahan jika file pada kesalahan komputer utama Anda.
6. Gunakan kamera digital
Jika Anda hobi fotografi atau ingin dokumen saat ini dengan kamera foto, menggunakan kamera digital. Menyimpan foto dalam foto Anda menghasilkan komputer sistematis. Jika Anda ingin mencetak foto, pilih foto yang Anda benar-benar ingin Anda cetak.
7. Tidak perlu untuk mendistribusikan buku-buku dalam seminar catatan
Saat mengadakan seminar atau lokakarya, Anda tidak perlu membagikan notes. Kebanyakan orang yang ingin menghadiri seminar atau lokakarya yang sudah memiliki notebook sendiri, terutama bagi orang yang sudah profesional. Dengan tidak dibagikan kepada peserta pada buku meja seminar Anda akan menghemat kertas dan juga biaya yang efektif. Untuk dokumen yang akan dibahs dalam sebuah seminar / workshop, Anda dapat mengirimkan undangan melalui email dengan seminar tersebut, sehingga peserta memiliki waktu untuk mempelajarai materi seminar.
8. Mengoptimalkan Koran
masyarakat modern selalu membutuhkan berita dan sumbernya merupakan salah satu surat kabar. Jika Anda sudah memiliki cukup untuk mendapatkan informasi atau berita dari media online atau internet maka Anda tidak perlu membeli koran. Jika Anda benar-benar ingin membaca koran konvensional, cobalah untuk membaca koran di kantor Anda. Anda tidak harus selalu membeli koran, terutama jika hanya untuk mengisi waktu kosong saja.
Jika langganan koran Anda di rumah atau kantor, mengumpulkan kertas rapi dan jika telah cukup banyak dalam jumlah penjualan ke tukang loak, karena Old kertas koran bisa didaur ulang lagi. Fair Anda akan memiliki penghasilan kecil dari menjual ini kertas koran Lama dan juga membantu proses daur ulang.
9. Gunakan kertas daur ulang atau kertas dibuat dari non-kayu
Jika mungkin, gunakan kertas daur ulang atau kertas dibuat dari produk non-kayu (misalnya kertas dari jerami). Sayangnya di Indonesia masih sangat sulit untuk menemukan produk ini, lebih mahal jika sekarang dibandingkan kertas biasa.
10. Pikirkan lagi sebelum menyebar selebaran
Seringkali demi brosur promosi kami dibagikan, tetapi apakah distribusi brosur tersebut apakah efektif? Ada banyak fakta bahwa orang-orang (80%) yang menerima brosur kemudian buang brosur itu. Jika demikian kampanye kami tidak akan sia-sia? Jika Anda harus membagikan brosur, pastikan bahwa brosur tersebut telah diterima oleh orang yang benar-benar tertarik dengan produk yang Anda tawarkan atau orang yang memang potensial untuk membeli produk yang Anda tawarkan. Bagikan selebaran di jalan tindakan yang bijaksana terbuka, ini tidak hanya akan mengotori jalan tetapi juga boros dan tidak efektif.
Simpan kertas dan Biaya-Efektif untuk Merawat Hutan