Kata kompos berasal dari bahasa Latin, yang berarti meletakkan componere, menyusun atau menumpuk bahan bersama-sama. Jadi kompos adalah persiapan atau menumpuk berbagai jenis bahan. Contoh: tanah, limbah, limbah tanaman, kotoran hewan atau manusia yang kemudian akan mengalami proses pelapukan (dekomposisi) daripada pembusukan.

Kompos adalah salah satu jenis pupuk alami. Pupuk jenis alam lainnya adalah:
1. Pupuk
2. Pupuk Hijau
3. Humus
Manfaat kompos adalah:
- Perkaya tanah
- Tanah Menggemburkan
- Sebagai media tanam
- Mengurangi polusi
- Meningkatkan penghasilan

Sederhananya, kompos dibuat oleh:
1. sampah organik dikeringkan, kemudian dipotong menjadi ukuran yang lebih kecil untuk memudahkan proses pengomposan.
2. Tambahkan selokan kotoran atau lumpur & kapur. Juga menambah air dan kemudian aduk sampai merata lembab.
3. Siapkan wadah, seperti drum dengan ukuran sesuai dengan kebutuhan.
4. Masukkan sampah yang telah ditambahkan pupuk kandang atau saluran pembuangan lumpur, kapur dan air ke dalam wadah.
5. Dalam minggu pertama melakukan pengadukan sebanyuak dua kali. Untuk minggu depan melakukan dua minggu mengaduk memasak kompos.
6. kompos Apoabila adalah coklat tua sampai coklat kehitaman, panas ketika dikepal tidak, dan bentuknya menjadi lebih kecil, yang berarti proses pengomposan telah selesai dan kompos siap digunakan.